Kawasan tanggul merupakan infrastruktur vital yang berfungsi melindungi wilayah pemukiman dan lahan pertanian dari ancaman banjir dan erosi. Desa Tontayuo, Langgula, Lamu, dan Olimoo'o, yang berada di Kecamatan Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo, sangat bergantung pada keberadaan tanggul untuk menjag

a stabilitas lingkungan dan keberlanjutan hidup masyarakatnya. Oleh karena itu, pembuatan peta zona prioritas pengembangan kawasan tanggul menjadi salah satu luaran penting dari program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di wilayah tersebut.

Wilayah-wilayah desa ini sangat rawan banjir, erosi, dan kerusakan tanggul akibat perubahan iklim dan aktivitas manusia. Namun, perencanaan pengembangan tanggul yang komprehensif masih kurang digencarkan oleh pemerintah, sehingga mengakibatkan upaya perbaikan kurang efektif, padahal keluhan masyarakat cukup banyak. Oleh karena itu, diperlukan suatu pengkajian dan pendekatan yang sistematis, salah satunya melalui pembuatan peta zona prioritas pengembangan kawasan tanggul.

Dengan adanya peta zona prioritas, pemerintah desa dan pihak terkait dapat mengoptimalkan sumber daya yang tersedia untuk pengembangan tanggul, sehingga program yang dilaksanakan lebih efisien dan tepat sasaran. Peta ini menjadi dasar untuk perencanaan jangka panjang dalam pengembangan infrastruktur tanggul. Dengan perencanaan yang baik, upaya mitigasi bencana dapat dilakukan secara berkelanjutan.

Pembuatan peta zona prioritas pengembangan kawasan tanggul di Desa Tontayuo, Langgula, Lamu, dan Olimoo'o merupakan langkah strategis dalam mitigasi bencana dan pengembangan infrastruktur desa. Dengan perencanaan yang matang dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, peta ini tidak hanya membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik, tetapi juga menjadi alat yang efektif untuk memberdayakan masyarakat dalam menjaga lingkungan mereka.